Muhammad Fauzi Kecewa Bandara Aroeppala Selayar Tutup Sejak Juni 2022
07 September 2022

Berita Golkar - Bandara Perintis Kabupaten Kepulauan Selayar, Bandara Aroeppala tutup sejak bulan Juni. Sebab, sudah tidak ada masyarakat menggunakan transportasi udara tersebut.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Mesdiyono menjelaskan penutupan ini karena tidak ada penumpang dan tidak ada kepastian penerbangan.
“Selama ini, penumpang beli tiket karena tidak ada kepastian akhirnya di cancel, sehingga mereka kehilangan kepercayaan. Kemudian maskapainya juga merasa bahwa tidak ada lagi penumpang," jelas Mesdiyono, Selasa (6/9/2022).
Baca Juga: Mengenal Sosok Ace Hasan Syadzily, Legislator Partai Golkar DPR Asal Jawa Barat
Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Golkar, Muhammad Fauzi merespon terkait penutupan Bandara Aroeppala. Bang Fauzi, mengaku prihatin terhadap kondisi tersebut. Padahal, kata dia, Selayar sebagai daerah kepulauan mestinya memiliki banyak alternatif moda transportasi.
“Tentu kita prihatin ya. Kabupaten Selayar ini kan secara geografis adalah kepulauan, nah kalau moda transportasi udara tidak beroperasi itu sangat disayangkan, artinya hanya mengandalkan jalur laut saja,” kata Bang Fauzi.
Dia pun meminta kepada pemerintah daerah baik Pemkab Selayar maupun Pemprov Sulsel untuk membangun komunikasi semua pihak terutama ke Kementerian Perhubungan agar ada solusi terhadap persoalan ini.
“Tentu kita butuh penjelasan lebih utuh dari Pemerintah Selayar, apa saja penyebab bandara ini ditutup. Agar kita semua bisa berpikir dan melahirkan sebuah ide atau solusi terhadap persoalan ini kan secepatnya,” ujar Presidium KAHMI Sulsel itu.
Baca Juga: Cegah Korupsi Dana Desa, Supriansa Apresiasi Program Kejagung ‘Jaksa Menyapa’
Bandar Udara Haji Aroeppala (IATA: KSR, ICAO: WAWH), biasa disingkat Bandar Udara H. Aroeppala, terletak Desa Bontosunggu, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Bandara ini digagas oleh Bupati Drs. H.M. Akib Patta dan diresmikan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Agum Gumelar pada tahun 2000, tepat pada Hari Pembangunan Nasional tanggal 17 September 2000 di Kepulauan Selayar. Tahun 2016 rencananya landasan pacu di bandar udara ini akan diperpanjang menjadi 2601 meter.
Sebanyak enam maskapai pernah melayani penerbangan ke Bandara ini, yaitu : PT Sabang Merauke Air Carter (SMAC), dengan frekuensi penerbangan sebanyak dua kali dalam seminggu untuk rute selayar - makassar dan satu kali rute selayar - bali, Dirgantara Air Service, Aviastar Mandiri, Wings Air (Lion Group), Express Air 328-100, dan Express Air 328-100 Jet. (sumber)
fokus berita : #Muhammad Fauzi #Bang Fauzi