13 September 2022

Panaskan Mesin Partai, Golkar NTT Gandeng Poltracking Indonesia Survei Bacaleg dan Bacakada

Berita Golkar - Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai memotret bakal calon legislatif (Bacaleg) dan bakal calon kepala daerah (bacakada) untuk Pemilu 2024 mendatang.

Salah satu upaya memotret persiapan menghadapi Pemilu 2024 itu, diantaranya melalui survei menggandeng lembaga survei kredibel, salah satunya lembaga survei Poltracking Indonesia. Lembaga survei yang digandeng partai Golkar Provinsi NTT ini, akan memotret para calon di setiap kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan bahwa, survei merupakan metode ilmiah, yang sengaja dilakukan Partai Golkar untuk melihat potret lapangan para bacaleg dan bacakada di NTT.

Baca Juga: Golkar Padang Pariaman Pastikan Kadernya di DPRD Tidak Terbukti Gunakan Narkoba

“Ini metode yang bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah, untuk melihat seperti apa gambaran para bacaleg dan bacakada di lapangan,” kata Melki Laka Lena, pada rapat Person In Charge (PIC) Golkar NTT dengan tim dari Poltracking Indonesia, seperti dirilis redaksi, Senin (12/9/2022).

Melki menjelaskan bahwa, survei yang rencananya akan segera dilakukan itu, adalah survei pertama. “Nanti akan survei tahap kedua lagi, untuk menetapkan bacaleg seratus persen sesuai dapil dan bacakada,” terang Melki.

Senada, M. Aditiya Pradana dan Masduri dari Poltracking Indonesia yang hadir dalam rapat itu memaparkan bahwa, secara detail rencana survei yang akan segera dilakukan ini.

Aditiya Perdana mengatakan bahwa, survei ini akan memotret seluruh bacaleg dan bacakada di NTT, baik bacaleg kabupaten, provinsi juga pusat. Juga para bacakada baik bupati/walikota, gubernur juga presiden.

Baca Juga: Lodewijk Paulus Blusukan Bagikan Sembako Untuk Masyarakat Terdampak Kenaikan Harga BBM di 8 Desa se-Lampung

“Responden di setiap kabupaten/kota, jelas Masduri, diambil secara acak sesuai dengan jumlah pemilih. Ada kabupaten yang respondennya di atas 100 orang, ada yang 100 orang, dan ada yang di bawah 100 orang.” katanya

Menurutnya, metode survei yang digunakan adalah wawancara tatap muka oleh surveyor dengan responden di lapangan. “Hasil dari survai ini adalah melihat seperti apa popularitas, aksesbilitas dan elektabilitas para bacaleg dan bacakada,” tutupnya. (sumber)

 

fokus berita : #Emanuel Melkiades Laka Lena