Survei Indopol: Partai Golkar Masuk 3 Besar di Jawa Timur, Elektabilitasnya 6,34 Persen
16 September 2022

Berita Golkar - Tingkat keterpilihan atau elektabilitas partai politik terus mengalami perkembangan menjelang dua tahun pencoblosan Pemilu Serentak 2024.
Seperti yang disampaikan lembaga survei Indopol yang digelar pada medio 24 Juni hingga 1 Juli 2022. Namun, dalam surveinya kali ini, Indopol hanya mengambil sampel dari wilayah Jawa Timur.
Direktur Eksekutif Indopol Ratno Sulistiyanto menjelaskan, surveinya yang hanya dilakukan di Jawa Timur didasarkan pada pengalaman Pemilu 2019. Di mana data KPU Provinsi Jawa Timur menunjukkan bahwa Jawa Timur adalah basis suara pendukung Jokowi-Maruf dalam pemilu 2019.
“Menyumbang 16.231.668 suara (65.79 persen), dibandingkan suara Prabowo-Sandiaga 8.441.247 (34.21 persen)," ujar Ratno kepada wartawan, Jumat (16/9/2022).
Baca Juga: Bahas Pengaturan Minol, Firman Soebagyo Usul Undang Industri Kecil Penghasil Minol
Dari pengalaman itu, Ratno memandang wilayah Jawa Timur sebagai salah satu kunci kemenangan bagi partai politik (parpol) untuk bisa memenangkan Pemilu Serentak 2024.
"Hasil survei menunjukkan sebesar 64,07 persen masih menganggap partai politik dapat dipercaya. Angka ketidakpercayaan terhadap partai politik sebesar 35,93 persen," sambungnya memaparkan.
Di samping itu, Ratno menyampaikan lima besar pilihan terbanyak responden di Jatim terhadap parpol-parpol yang kini berada di parlemen. "Partai politik pilihan publik di pemilu 2024 nanti adalah PDIP (18,94 persen) Partai Gerindra (9,43 persen), Partai Golkar (6,34 persen), Partai Demokrat (5,04 persen), PKS (4,55 persen)," paparnya.
Untuk di urutan enam sampai sepuluh besar, Indopol mencatat adanya tingkat keterpilihan yang cukup besar terhadap parpol baru, namun itu dihitung secara akumulatif.
Baca Juga: Airlangga Hartarto Minta Kader Golkar Jawa Timur Genjot Persiapan Pemilu 2024
"PKB (3,98 persen), Partai Nasdem (3,41 persen), Partai Baru (3,33 persen), PPP dan PAN (1,30 persen), sementara yang lain hanya di bawah 1 persen seperti Nasdem, PPP, PAN dan lainnya," demikian Ratno.
Responden dalam survei Indopol kali ini berjumlah 1.230 orang dengan margin of error kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Adapun para responden dilakukan wawancara secara tatap muka (face to face interview) pada kurun waktu tanggal 24 Juni sampai 1 Juli 2022. Pengolahan data dalam survei ini dilakukan dengan program SPSS atau Field Survey. (sumber)
fokus berita : #Indopol