Eugusem Pieter Tahun Instruksikan Kader Golkar TTS Rebut Kembali Posisi Ketua DPRD di Pemilu 2024
26 Februari 2023

Berita Golkar - Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) merupakan salah satu daerah basis Partai Golkar. Namun di Pemilu 2019 lalu, suara Partai Golkar untuk tingkat DPRD Kabupaten TTS cukup menurun. Karenanya untuk pertama kalinya Partai Golkar kehilangan kursi pimpinan dan tidak memegang palu pimpinan DPRD.
Menjelang Pemilu 2024 mendatang, DPD Partai Golkar Kabupaten TTS melakukan konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 yang berlangsung di Kantor DPD Golkar Kabupaten TTS, Jumat (24/2/2023).
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten TTS, Eugusem Pieter Tahun dalam konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 ini menegaskan, Partai Golkar harus kembali menjadi pemenang di TTS pada Pemilu 2024 mendatang.
Ditegaskannya Partai Golkar sebagai partai besar yang memiliki sejarah panjang di Indonesia termasuk di Kabupaten TTS. Karena itu saatnya Partai Golkar Kabupaten TTS kembali menyatukan kekuatan dan bergandengan tangan untuk kembali menangkan Pemilu 2024.
Baca Juga: Maju Caleg Pemilu 2024, Nurdin Halid Harap Partai Golkar Bisa Raih 3 Kursi Dari Dapil Sulsel II
"Saya yakin dengan kekuatan kebersamaan kita saat ini jika digunakan dengan baik dalam semangat kolaborasi akan memberikan hasil yang besar," tegasnya.
Menurutnya semangat kampanye untuk Pemilu 2024 mendatang harus disinergikan dari DPRD Kabupaten, provinsi hingga pusat dan Capres.
Karenanya Bupati TTS ini menegaskan pola kampanye dalam Pemilu 2024 ini harus makin sinergi agar perolehan suara di semua tingkatan bisa linear.
"Jadi kalau kita di Caleg Kabupaten TTS dapat 100 suara di TPS, suara untuk DPRD Provinsi, pusat dan presiden yang diusung Partai Golkar juga harus sama atau lebih banyak," tegasnya.
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Lakalena menegaskan Partai Golkar saat ini sudah berbenah untuk menghadapi Pemilu 2024 dengan sistem apapun.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Ridwan Kamil Tutup Sementara Masjid Raya Al-Jabbar
Partai Golkar juga berpengalaman dalam sistem tertutup sehingga apapun keputusan Mahkamah Konstitusi nantinya, Partai Golkar sudah siap menghadapi.
Partai Golkar adalah satu dari delapan partai yang mengusulkan agar tetap menggunakan sistem proporsional terbuka dalam Pemilu 2024 mendatang.
"Kalaupun menggunakan sistem proporsional tertutup, kita sudah berpengalaman juga mengurusnya jadi jangan khawatir," tegasnya.
Ditegaskannya di Pemilu 2024 mendatang target perolehan kursi dari NTT termasuk di TTS harus terjadi peningkatan dari perolehan kursi di Pemilu 2019 lalu.
Karenanya sistem kampanye yang dibangun saat ini harus berjalan linear dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga DPR RI dan presiden. "Kita sebut sebagai one united campaign atau satu-kesatuan kampanye untuk semua tingkatan," tandasnya. (sumber)
fokus berita : #Eugusem Pieter Tahun